Abdul Rachmat Noer Calon walikota Makassar |
Menurut Rachmat, dirinya telah ditunjuk dan mendapat rekomendasi tertulis dari Pengurus Pusat PBSI sebagai Koordinator Daerah Makassar untuk menjalankan program pendirian 1.500 warung pro rakyat (WPR) di Makassar. Ini adalah program ekonomi kerakyatan dari pasangan presiden Jokowi - Maruf Amin yang bertujuan untuk mendukung tersedianya stabilitas harga barang kebutuhan rakyat dipasar dan jaminan produk halal ungkap ARN.
Pengurus Besar Santri Indonesia |
Pendirian warung pro rakyat ini juga dimaksudkan untuk mengatasi masalah pengangguran di Makassar dan kesempatan kerja bagi masyarakat. Program ini membuka lapangan kerja sekitar 15.000 orang. Nantinya karyawan yang bekerja di warung pro rakyat akan direkrut dari warga dari masing-masing kelurahan sehingga akan meningkatkan kesejahteraan rakyat Makassar, jelas ARN.
Rachmat memperkenalkan konsep toko warung pro rakyat ini mirip dengan mini market Indomaret dan Alfa Mart. Bedanya, warung pro rakyat dimiliki oleh warga dan dikelola oleh warga selama 20 tahun. Kami bukan poduk franchise sehingga hidup matinya warung pro rakyat ini tergantung warga sebagai pemilik dan pengelola. Harga barang di warung pro rakyat juga dijamin lebih bersaing dan lebih terjangkau oleh masyarakat. Warung ini juga menerima produk titipan warga, apa saja barangnya, jelas Rachmat.
Rachmat mengungkapkan syarat pendirian warung pro rakyat kepada warga kota Makassar. Kami membuka kesempatan kepada warga yang memiliki bangunan ukuran minimal 4 x 10 Meter, baik ruko maupun bangunan lainnya. Bisa juga warung yang sudah ada saat ini kita perbaiki dan kembangkan lagi. Mengenai biaya dan permodalan menjadi tanggung jawab kami. Warga hanya menyediakan tempat saja. Bagi warga kota Makassar yang berminat, bisa segera menghubungi saya atau Tim Sukses saya kapan saja. Insya Allah kami yang akan menyiapkan biaya renovasi, menyiapkan barang, dan semua biaya yang diperlukan sampai warung pro rakyat ini beroperasi, tutur ARN. Mengenai pembagian keuntungan, akan diatur melalui profit sharing secara syariah kepada PBSI, stokist dan pemilik warung, kata Rachmat.
(MDS)