-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tim Resmob Sulsel Berhasil Bekuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang Kabur

Monday, September 23, 2024 | September 23, 2024 WIB Last Updated 2024-09-22T18:10:08Z

 

Resmob Polda Sulsel

Makassar 23 September 2024 – Kerja keras dan sinergi antar aparat penegak hukum kembali membuahkan hasil. Tim Satgas Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Makassar, dengan dukungan penuh dari Tim Unit 1 Subdit 3 Resmob Polda Sulawesi Selatan, berhasil menangkap kembali Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang sempat melarikan diri. WBP tersebut, Junaedi alias Pato bin Dg. Baba, sempat membuat geger publik setelah berhasil kabur dari Rutan.


Operasi pengejaran yang dipimpin oleh Ipda Dendi Eriyan S.Tr.K ini tidak berlangsung lama. Berkat kecepatan dan kejelian aparat, Junaedi alias Pato berhasil ditemukan dan ditangkap dalam kurun waktu singkat. Penangkapan ini menunjukkan koordinasi yang solid antara jajaran Rutan Kelas I Makassar dan Resmob Polda Sulawesi Selatan.


"Keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja sama yang kuat dan dukungan penuh dari berbagai pihak. Kami bersyukur dapat menangani situasi ini dengan cepat dan tepat, demi menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat," ujar salah satu perwakilan dari pihak Rutan.


Keberhasilan ini tidak hanya menjadi prestasi bagi aparat keamanan, namun juga memberikan rasa aman bagi masyarakat yang sempat khawatir atas pelarian WBP tersebut. Penangkapan ini diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi warga binaan lainnya agar tetap mematuhi aturan dan menjalani proses hukum yang berlaku.


Junaedi alias Pato kini telah kembali ditahan, dan pihak berwenang akan melakukan evaluasi lebih lanjut terkait insiden pelarian ini, termasuk memperketat pengawasan di lingkungan Rutan Kelas I Makassar. 


Selanjutnya, proses hukum terhadap Junaedi akan kembali berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, termasuk pemberian sanksi tambahan akibat pelarian tersebut.


"Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penanganan kasus ini. Sinergi seperti ini sangat penting dalam menjaga keamanan wilayah kita," ungkap Ipda Dendi Eriyan dalam pernyataannya.


Operasi pengejaran dan penangkapan ini menjadi bukti nyata bahwa upaya penegakan hukum di Sulawesi Selatan terus berjalan secara optimal dengan mengutamakan kolaborasi antar instansi. Hal ini juga menunjukkan komitmen kuat dari aparat dalam menjaga ketertiban dan keamanan, khususnya di lingkungan pemasyarakatan.



@mds

×
Berita Terbaru Update