 |
| Resmi melaporkan seorang perwira polisi berpangkat Kanit beserta tiga orang |
Celebes Post Takalar, Sulsel — Lembaga Analisis Anti Korupsi Indonesia (Lakindo) resmi melaporkan seorang perwira polisi berpangkat Kanit beserta tiga orang lainnya ke Mapolda Sulawesi Selatan. Keempatnya diduga terlibat dalam praktik pemerasan terkait dugaan kasus tindak pidana korupsi (Tipikor) yang menyeret jajaran Polres Takalar.
Oknum yang dilaporkan antara lain berinisial AA (oknum Kanit Tipikor), serta tiga perantara yaitu OA, MN, dan SI. Mereka diduga memiliki peran masing-masing dalam memuluskan dugaan permintaan dana kepada kepala desa (kades) yang hendak melakukan serah terima jabatan.
AA diduga menjadi aktor utama yang memberikan perintah. Pesan dari AA disampaikan melalui OA, yang diketahui masih memiliki hubungan darah dengan AA. OA kemudian menyampaikan pesan tersebut kepada MN, yang bekerja sebagai sekretaris desa di Kecamatan Polong Bangkeng Utara. MN selanjutnya meneruskan pesan kepada SI dan RA, sang kepala desa.
RA kemudian diminta menyerahkan uang sebelum pelaksanaan serah terima jabatan dari GH, kapolres lama yang kini telah menjabat sebagai Wadir. Untuk memenuhi permintaan tersebut, RA meminjam uang sebesar Rp60 juta dari keluarga SI. Pinjaman tersebut dijamin dengan sertifikat tanah dan BPKB mobil, lalu uang diserahkan melalui tangan SI.
Direktur Pelaporan Lakindo, Haeruddin DN, menyatakan bahwa pihaknya akan terus mengawal dan membantu pengusutan kasus ini hingga tuntas.
“Kami akan terus melakukan penelitian terhadap kasus ini dan membantu pihak Paminal Polda Sulsel untuk membongkar dugaan pemerasan tersebut,” ujar Haeruddin, Senin (14/4/2025).
Lakindo telah memasukkan aduan resmi dengan nomor surat: 06/Div Propam-Lakindo/IV/2025, dan memastikan akan terus memantau jalannya proses penyelidikan.
DL - Celebes Post
